Ken Angrok
Sang Akuwu Tumapel mati berlumur darah
dijemput sebilah keris
Dan Ken Angrok tertawa terbahak-bahak
sepanjang malam
: tawa titisan Wishnu
berpesta arak sampai teler
terkapar di ranjang pelacur desa
dibayangkannya Ken Dedes
diincarnya tahta
tetapi ia merinding ketakutan
mengingat kutukan sang empu dipintu ajal
Ditatapnya lekuk-lekuk rahasia Sang Dewi Prajnaparamita
: lihat sinar itu, lihat sinar itu
berpacu dalam desah nafas dan keringat
(Sang Rembulan pun mengintip malu-malu dibalik mega)
Lenguh perempuan memecah malam sunyi
Tunggul Ametung boleh dilupakan
biarkan keris itu tetap sembunyi dibawah bantal
- Ken Angrok, kuda jantan perkasa
Paderi Lohgawe memang bersabda
bahwa siapa yang memperistri
wanita dengan pancaran gaib,
sebagaimana lelaki yang memilikinya
maka ia akan jadi raja di selebar Tanah Jawa
Sawangan, 13 Februari 1992
0 Comments:
Post a Comment
<< Home