The Urheka Project : Mimpi Dalam Mimpi

"All that we see, or seem, is but a dream within a dream." - Edgar Allan Poe, A Dream Within A Dream, 1846.

Monday, September 15, 2008

Waktu

WAKTU

Lingyuan berkata kepada Changling Diao :

Aktivitas Jalan pasti memiliki waktunya sendiri. Dahulu kala, tatkala Ciming menjadi seorang gelandangan, ia dihina setiap orang. Tapi ia cuma tertawa. Tanyalah mengapa ia tertawa, Ciming bilang,”Jika sebutir permata dan sebutir batu beradu, kalian tahu batu tak akan menang.”

Lalu setelah ia bertemu dengan Acarya Shending, nama harum Ciming terdengar di seluruh dunia Buddhis. Akhirnya ia membangkitkan kembali sekte Linji agama Buddha Chan yang telah hampir musnah.

Jalan dan waktu – bisakah mereka dipaksa?

Sebuah gulungan ***

Catatan :

Dipetik dari Dua Angin, Seni Kepemimpinan Zen, Jilid 1, halaman 86. Terjemahan Inggris oleh Thomas Clearly. Terjemahan Indonesia oleh Swarnasanti. Bandung, Yayasan Penerbit Karaniya, 1996.

Labels:

1 Comments:

Blogger Unknown said...

semua akan indah pada waktunya..
atau hanya bagaimana cara pandang kita saja?

5:32 PM  

Post a Comment

<< Home