Petikan dari "Rembulan, Matahari dan Bayangan"
Petikan dari “Rembulan, Matahari dan Bayangan”
Lipur
lima kuntum mawar merah
teduh dalam pasu bunga
tabur seribu aroma
ronakan yang hambar
serbak sinar dalam gulita
lima kuntum untuk asmara
yang tlah lampaui sejuta lara
Hong Kong, Maret 2010
Maureen Sumolang
***
(Selangkah Menuju) Selingkuh
1/
Bayangan dan sepi
yang bercumbu
di balik punggung
2/
Bayangan dan sepi
yang bercinta
di depan hidung
Sawangan, September 2007
Urip Herdiman Kambali
Labels: Puisi
0 Comments:
Post a Comment
<< Home